Mahasiswa KKN-T Kemendiktisaintek UNDIP Gelar Sosialisasi 5R untuk UMKM dan Masyarakat di Desa Tumbrep

Avatar photo
Mahasiswa KKN-T Kemendiktisaintek UNDIP Gelar Sosialisasi 5R untuk UMKM dan Masyarakat di Desa Tumbrep
Mahasiswa KKN-T Undip berfoto bersama perangkat desa di sebelah banner yang berisi panduan prinsip 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin) di Balai Desa Tumbrep, Batang. Sosialisasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya lingkungan kerja yang bersih dan produktif.

EDISIKINI.COM, BATANG — Mahasiswa Universitas Diponegoro yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Kemendiktisaintek menggelar workshop sosialisasi prinsip 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin) di Balai Desa Tumbrep, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, pada Senin (11/8/2025) di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan, MJ Rizqon Hasani, S.Hum., M.I.Kom.

Kegiatan ini menyasar pelaku UMKM dan masyarakat sekitar dengan tujuan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang bersih, efisien, dan produktif.

Dalam sosialisasi tersebut, peserta diberikan materi mengenai penerapan 5R di kehidupan sehari-hari serta kaitannya dengan praktik green operation yang mendukung keberlanjutan usaha.

Diskusi interaktif juga dilakukan agar masyarakat dapat berbagi pengalaman dan menemukan solusi praktis dalam menerapkan prinsip 5R baik di tempat kerja maupun lingkungan sekitar.

Sebagai bentuk dukungan, mahasiswa juga menyediakan media edukasi berupa banner X yang dipasang di Balai Desa. Banner tersebut berisi panduan sederhana mengenai langkah-langkah penerapan 5R, sehingga dapat menjadi pengingat sekaligus pedoman bagi masyarakat.

Muhamad Kaiko Biachi, salah satu mahasiswa pelaksana program, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal bagi UMKM desa untuk menerapkan manajemen kerja yang lebih terstruktur. “Kami ingin UMKM di Desa Tumbrep bisa tumbuh dengan pola kerja yang bersih dan berkelanjutan, sehingga lebih siap bersaing,” jelasnya.

Acara ditutup dengan penyerahan media sosialisasi secara simbolis kepada perangkat desa serta sesi diskusi bersama warga. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang muncul seputar implementasi 5R dalam usaha kecil maupun kegiatan rumah tangga.

Dengan adanya sosialisasi ini, Desa Tumbrep diharapkan semakin mampu menerapkan pola hidup bersih dan produktif, sekaligus mendukung terciptanya lingkungan usaha yang ramah lingkungan dan berdaya saing.

Editor: Nur Ardi, Tim Edisikini.com