EDISIKINI.COM, Ungaran — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) Kelompok 13 yang bertugas di Kelurahan Ungaran meluncurkan inovasi program kerja bertajuk “Peta Digital Persebaran Tempat Ibadah: Inovasi KKN-T UPGRIS 2025 untuk Kelurahan Ungaran.”
Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan peta digital yang memuat persebaran tempat ibadah di wilayah Kelurahan Ungaran. Melalui pemanfaatan teknologi Geographic Information System (GIS) menggunakan aplikasi QGIS, mahasiswa melakukan proses pengumpulan data lapangan, plotting koordinat lokasi, dan pembuatan peta interaktif yang dapat digunakan sebagai sumber informasi oleh pihak kelurahan maupun masyarakat umum.
Zulfa Alfi selaku penanggung jawab program kerja, menjelaskan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada kegiatan teknis pemetaan, tetapi juga pada upaya digitalisasi data wilayah agar informasi mengenai fasilitas keagamaan dapat diakses secara lebih mudah dan akurat.
“Kami berharap hasil peta digital ini dapat membantu pihak kelurahan dalam proses perencanaan, pengambilan kebijakan, serta meningkatkan transparansi data fasilitas ibadah di masyarakat,” ujarnya.
Lurah Kelurahan Ungaran, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, hasil pemetaan digital tersebut memberikan manfaat nyata bagi pemerintahan kelurahan.
“Dengan adanya peta digital ini, data tempat ibadah menjadi lebih terstruktur dan mudah dipantau. Kami sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa UPGRIS yang telah berkontribusi nyata bagi masyarakat Ungaran,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, KKN-T UPGRIS Kelompok 13 menunjukkan bahwa teknologi dapat menjadi solusi inovatif untuk mendukung pembangunan berbasis data dan pemberdayaan masyarakat di tingkat kelurahan.
